LDII News

Posts Tagged ‘berita ldii

Jakarta, CyberNews. Ketua DPP Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Praseto Sunaryo mengatakan guna meningkatkan kualitas para pemimpin di masa depan organisasi masyarakat (ormas) ikut dilibatkan dalam seleksi rekrutmen politik.

“Saat ini dalam pemilihan (pilkada/pemilu) terkesan sangat mementingkan kualitatif saja. Jadi siapa yang memiliki suara terbanyak dialah yang terpilih. Padahal kita juga menginginkan adanya seleksi kualitatif,” kata Ketua DPP LDII Prasetyo Sunaryo di Jakarta, Sabtu (21/6).

Prasetyo mengatakan masyarakat selama ini tidak pernah bisa mengetahui dengan jelas siapa-siapa yang dicalonkan oleh parpol. Dia menjelaskan yang bisa mengisi reformasi saat ini ada enam aktor utama yakni: parpol, kekuatan finansial, kekuatan birokrasi, pertahanan keamanan (TNI/Polri), media dan civil society (ormas dan LSM).

Namun dalam kenyataannya, tambah Prasetyo di setiap rekrutmen politik posisi ormas masih terpinggirkan. Prasetyo mengajukan gagasan agar ormas diberikan kesempatan untuk menyampaikan opini dan pendapatnya terhadap calon-calon yang diajukan parpol.

“Dengan demikian parpol akan memunculkan calon-calon yang berkualitas,” kata Prasetyo. Namun Prasetyo juga mengingatkan bahwa untuk bisa melakukan hal tersebut, ormas juga harus memiliki data yang lengkap dan terus menerus memberikan masukan yang berkesinambungan.
Sumber: http://www.suaramerdeka.com/beta1/index.php?fuseaction=news.detailNews&id_news=8255

Minggu, 25 Mei 2007, Yayasan Nurul Aini dan Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) bekerjasama melakukan pembukaan manasik haji untuk tahun 2008,di Masjid Nurul Aini Larangan – Ciledug – Tangerang – Banten. Manasik Haji ini akan diperkirakan sebanyak 24 kali yang dilakukan setiap minggunya. Ketua Yayasan Nurul Aini Bapak H. Agus Munjahid B.A mengatakan sesuai informasi yang ia terima bahwa Banten mempunyai kuota sebanyak 8401 orang, sedangkan warga yang telah mendaftar melalui Yayasan Nurul Aini sebanyak 319 orang namun yang bisa berangkat untuk tahun 2008 ini sebanyak 112 orang.

Dalam pembukaan Manasik Haji tersebut juga dihadiri oleh pejabat Pemda Tangeran antara lain Drs.H. Gozali Barmawi, MSi (Kabag Dalkesos Kota Tangerang dan Wakil Ketua MUI Kota Tangerang), Drs. H. Muslim Abdi (Kasubsi Dalkesos Kota Tangerang), Drs. H. Arief Fachrudin (Kasi Haji Depag Kota Tangerang, Drs. M.A. Qosim (Anggota DPRD Banten), Drs. H. M. Yusuf Gozali (Ketua MUI Kec. Larangan) dan H. Lukman Hakim. S.Ag (Ketua KUA Kec. Larangan).

Bpk. M.A. Qosim dalam kata sambutannya menekankan pada untuk meyikapi situasi sekarang ini sebagai dampak kenaikan BBM, ia mengarahkan untuk mandiri dengan menerapkan hidup hemat. Sedangkan Bpk. Drs. H. Gozali Barmawi, Msi dalam kata sambutannya lebih menekankan pada prilaku kehidupan zaman sekarang ini yang sudah sangat memprihatinkan, untuk itulah ia mempertegas kembali tentang apa yang dibangun Kota Tangerang yaitu membangun Akhlaktul Karimah (Motto Kota Tangerang).


JAKARTA–MI: Pelari Suryo Agung Wibowo dan Rini Budiarti berhasil menempati posisi pertama pada kejuaraan Taiwan International Open, 29-30 Mei. Keberhasilan itu dikemukakan oleh komandan pelatnas Olimpiade Mulyana di Jakarta, Jumat (30/5).

“Saya baru terima laporan dari (Robert) Ballard -konsultan fisik atletik- Suryo dan Rini, kemarin, menjadi nomor satu,” kata Mulyana.

Suryo yang tampil di nomor 100 meter mencatat waktu 10.51 detik. Sedangkan Rini menorehkan waktu empat menit, 42 detik di nomor 1500 meter. Waktu yang dibuat Suryo lebih rendah dibandingkan prestasi terbaiknya. Di SEA Games Thailand 2007, Suryo berhasil memecahkan waktu 10.25 detik. Bahkan pada latihan sebelum bertolak ke Taiwan, sempat mencatat 10.20 detik.

Sedangkan pelari 100 meter gawang Dedeh Erawati, hanya bisa menempati posisi kedua. Dedeh berhasil masuk finis dengan waktu 13.60 detik.

“Juara pertama direbut Jepang dengan waktu 13.57 detik,” tukas Mulyana. Mulyana juga mengungkapkan masih ada dua pelari lagi yang belum tampil. Mereka ialah Triyaningsih (5.000 meter) dan Zulkarnain (110 meter gawang). (Rin/OL-03)

http://www.mediaindonesia.com/index.php?ar_id=NjA0Nw==

Jakarta, CyberNews. Ketua DPP Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Praseto Sunaryo mengatakan guna meningkatkan kualitas para pemimpin di masa depan organisasi masyarakat (ormas) ikut dilibatkan dalam seleksi rekrutmen politik.

“Saat ini dalam pemilihan (pilkada/pemilu) terkesan sangat mementingkan kualitatif saja. Jadi siapa yang memiliki suara terbanyak dialah yang terpilih. Padahal kita juga menginginkan adanya seleksi kualitatif,” kata Ketua DPP LDII Prasetyo Sunaryo di Jakarta, Sabtu (21/6).

Prasetyo mengatakan masyarakat selama ini tidak pernah bisa mengetahui dengan jelas siapa-siapa yang dicalonkan oleh parpol. Dia menjelaskan yang bisa mengisi reformasi saat ini ada enam aktor utama yakni: parpol, kekuatan finansial, kekuatan birokrasi, pertahanan keamanan (TNI/Polri), media dan civil society (ormas dan LSM).

Namun dalam kenyataannya, tambah Prasetyo di setiap rekrutmen politik posisi ormas masih terpinggirkan. Prasetyo mengajukan gagasan agar ormas diberikan kesempatan untuk menyampaikan opini dan pendapatnya terhadap calon-calon yang diajukan parpol.

“Dengan demikian parpol akan memunculkan calon-calon yang berkualitas,” kata Prasetyo. Namun Prasetyo juga mengingatkan bahwa untuk bisa melakukan hal tersebut, ormas juga harus memiliki data yang lengkap dan terus menerus memberikan masukan yang berkesinambungan.

(http://nuansaonline.net/index.php?option=com_content&task=category&sectionid=1&id=1&Itemid=2)


Mei 2024
S S R K J S M
 12345
6789101112
13141516171819
20212223242526
2728293031  

Klik tertinggi

  • Tidak ada

Blog Stats

  • 19.569 hits